Melakukan Analisis Uji T 2 Sample Berpasangan dengan SPSS
Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai bagaimana cara
melakukan uji analisis data terkait suatu alat atau suatu kadar yang mana
data tersebut perlu dilakukan uji analsis agar didapat suatu kesimpulan
yang dapat dipertanggung jawabkan hasilnya, maka dari itu penting
sekali untuk melakukan hal demikian untuk suatu data yang diperoleh. uji
yang akan dilakukan disini yaitu Uji T 2 sample berpasangan.
hipotesa yang dipakai yaitu H0 - tidak ada perbedaan sebelum dan sesudah
perlakukan dan H1 - ada perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan.
berikut adalah cara uji T 2 sample berpasangan bertujuan untuk mengetahui perbedaan
sebelum dilakukan treatment dan sesudah dilakukan treatment. syaratnya
yaitu data terdistribusi normal. H0 ditolak jika P < alpha ( 5% ).
langkah -langkah analisisnya yaitu seperti berikut ini.
c. Menguji apakah data terdistribusi normal atau tidak
Pilih Analyze - Non Parameteric Test - legacy dialogs - sample K-S
d. Hasil Outputnya
Kesimpulan : bahwa data terdistribusi normal
e. Lakukan Uji Paired Samples T TEST
f. Hasil Outputnya
g. Kesimpulan
H0 diterima jika P > 0.05
H0 ditolak jika P < 0.05
Dari hasil bisa disimpulkan bahwa nilai signifikansinya yaitu 0.024 yang mana artinya kurang dari 0.05 maka dari itu bisa disimpulkan
bahwa H0 ditolak, sehingga statement yang dihasilkan adalah H1 -
ada perbedaan antara sebelum treatment dan sesudah treatment.
Cara Melakukan Analisa Uji T 1 sample Menggunakan SPSS
Pada kesempatan kali ini akan dijelaskan mengenai bagaimana cara melakukan uji analisis data terkait suatu alat atau suatu kadar yang mana data tersebut perlu dilakukan uji analsis agar didapat suatu kesimpulan yang dapat dipertanggung jawabkan hasilnya, maka dari itu penting sekali untuk melakukan hal demikian untuk suatu data yang diperoleh. uji yang akan dilakukan disini yaitu Uji T dengan satu sample bebas. hipotesa yang dipakai yaitu H0 - tidak ada perbedaan sebelum dan sesudah perlakukan dan H1 - ada perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan. berikut adalah caranya.uji T bertujuan untuk mengetahui perbedaan sebelum dilakukan treatment dan sesudah dilakukan treatment. syaratnya yaitu data terdistribusi normal. H0 ditolak jika P < alpha ( 5% ). langkah -langkah analisisnya yaitu seperti berikut ini.
c. Menguji apakah data terdistribusi normal atau tidak
Pilih Analyze - Non Parameteric Test - legacy dialogs - sample K-S
d. Hasil Outputnya
Kesimpulan : bahwa data terdistribusi normal
e. Lakukan Uji Independent Samples T TEST
f. Hasil Outputnya
g. Kesimpulan
H0 diterima jika P > 0.05
H0 ditolak jika P < 0.05
Dari hasil bisa disimpulkan bahwa nilai signifikansinya yaitu 0.556 yang mana artinya lebih dari 0.05 maka dari tu bisa disimpulkan bahwa H0 diterima, sehingga statement yang dihasilkan adalah H0 - tidak ada perbedaan antara sebelum treatment dan sesudah treatment.
Membuat alat automatic Pet Feeder machine / Feeding machine / alat pemberi pakan hewan otomatis menggunakan Arduino berbasis SMS Gateway
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat sebuah alat yang digunakan untuk memberikan pakan kepada hewan secara otomatis, alat ini menggunakan prinsip dasar timer atau pewaktu sebagai penandanya, jadi disini pada contoh pada jam 13.00 wib dan jam 20.00 wib alat akan memberikan pakan dengan cara membuka katup menggunakan motor servo kemudian akan menutup kembali selama satu detik membuka. alat ini menggunakan arduino sebagai processornya dan motor servo sebagai kendali valve pakannya, yang harus diperhatikan yaitu kosumsi arus yang diberikan agar motor servo bisa stabil dan tidak terjadi drop tegangan. untuk lebih jelasnya berikut adalah skema dan programnya.
if(started) {
//Enable this two lines if you want to send an SMS.
//if (sms.SendSMS("081235906660", "Arduino SMS"))
//Serial.println("\nSMS sent OK");
}
myservo.write(130);
lcd.begin(16, 2);
lcd.clear();
lcd.noCursor();
myservo.attach(9);
Wire.begin();
//Serial.begin(9600);
// set the initial time here:
// DS3231 seconds, minutes, hours, day, date, month, year
setDS3231time(0,59,12,7,7,1,17);
}
void setDS3231time(byte second, byte minute, byte hour, byte dayOfWeek, byte
dayOfMonth, byte month, byte year)
{
// sets time and date data to DS3231
Wire.beginTransmission(DS3231_I2C_ADDRESS);
Wire.write(0); // set next input to start at the seconds register
Wire.write(decToBcd(second)); // set seconds
Wire.write(decToBcd(minute)); // set minutes
Wire.write(decToBcd(hour)); // set hours
Wire.write(decToBcd(dayOfWeek)); // set day of week (1=Sunday, 7=Saturday)
Wire.write(decToBcd(dayOfMonth)); // set date (1 to 31)
Wire.write(decToBcd(month)); // set month
Wire.write(decToBcd(year)); // set year (0 to 99)
Wire.endTransmission();
}
void readDS3231time(byte *second,
byte *minute,
byte *hour,
byte *dayOfWeek,
byte *dayOfMonth,
byte *month,
byte *year)
{
Wire.beginTransmission(DS3231_I2C_ADDRESS);
Wire.write(0); // set DS3231 register pointer to 00h
Wire.endTransmission();
Wire.requestFrom(DS3231_I2C_ADDRESS, 7);
// request seven bytes of data from DS3231 starting from register 00h
*second = bcdToDec(Wire.read() & 0x7f);
*minute = bcdToDec(Wire.read());
*hour = bcdToDec(Wire.read() & 0x3f);
*dayOfWeek = bcdToDec(Wire.read());
*dayOfMonth = bcdToDec(Wire.read());
*month = bcdToDec(Wire.read());
*year = bcdToDec(Wire.read());
}
void displayTime()
{
byte second, minute, hour, dayOfWeek, dayOfMonth, month, year;
// retrieve data from DS3231
readDS3231time(&second, &minute, &hour, &dayOfWeek, &dayOfMonth, &month,
&year);
// send it to the serial monitor
lcd.setCursor(0, 0);
lcd.print(hour, DEC);
// convert the byte variable to a decimal number when displayed
lcd.print(":");
if (minute<10)
{
lcd.print("0");
}
lcd.print(minute, DEC);
lcd.print(":");
if (second<10)
{
lcd.print("0");
}
lcd.print(second, DEC);
Membuat Rangkaian Electrocardiography ( ECG / EKG ) Penyadap Sinyal Jantung
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat sebuah alat yang mampu menyadap sinyal jantung atau biasa disebut dengan electrocardiography. alat ini sangat sederhana sekali hanya menggunakan beberapa buah op-amp sebagai amplifier atau penguat dan juga sebagai filter aktif, tak lupa filter pasif pun juga turut terlibat didalamnya, yang penting frekuensi ECG adalah 0.05 Hz sampai 100 Hz dan filter notch 50 Hz harus sangat diperhatikan. untuk lebih jelasnya berikut adalah skemanya.
1.Untuk
rangkaian ECG Lead 1, penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif di
lengan kanan (1),elektrode positif di
lengan kiri (2) dan ground di kaki kanan.
2.Untuk
rangkaian ECG Lead 2, penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif (1) di
lengan kanan dan elektrode positif (2) di kaki kiri dan ground di kaki kanan.
3.Untuk rangkaian ECG Lead 3,
penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif (1) di lengan kiri dan
elektrode positif (2) di kaki kiri dan ground di kaki kanan.
a. Rangkaian ECG / EKG
b. Layout PCB
c. Gambar Alat
d. Skematik Power Supply 5v || GND || -5v
*NOTE :
1. PIN 6 Connect to GND
2. PIN 8 Connect to 5v
Membuat Alat Kendali via Bluetooth dan Pelacak Posisi Benda via SMS menggunakan Arduino dan GPS berbasis SMS GATEWAY
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat alat yang digunakan untuk melacak posisi benda dimana ia berada sekarang dengan menggunakan perantara sms, jadi pada alat telah terpasang sebuah GPS EM411 untuk mengetahui letak koordinatnya kemudian pemilik bisa monitoring posisinya dengan cara melakukan sms dengan text "Monitor" maka akan dibalas dengan koordinat pada alat tersebut, pada saat yang bersamaan Relay ON. kemudian jika dibalas dengan pesan text "Ok" maka Relay akan OFF. alat ini juga terdapat bluetooth yang mana untuk melakukan ON / OFF Relay langsung menggunakan aplikasi android jadi tidak perlu menggunakan sms pun bisa. untuk lebih jelasnya berikut adalah program dan skemanya.
Membuat Alat Pelacak Posisi Menggunakan GPS EM411 dan SMS GATEWAY ARDUINO
Pada kesempatan yang berbahagia kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat alat yang dapat melacak posisi keberadaan suatu benda misalnya sepeda motor atau mobil dengan menggunakan GPS dan SMS. jadi prinsip kerja alat ini yaitu dapat mengirimkan posisi dimana sekarang berada dengan mengirimkan sms "Monitor" maka akan dibalas dengan balasan berupa posisi sekarang yaitu koordinat latitude dan longitude-nya. alat ini menggunakan Arduino sebagai processornya dan modul sms menggunakan SIM800l. untuk GPS menggunakan TinyGPS EM411. untuk lebih jelasnya berikut adalah program dan skemanya.