Membuat Rangkaian Electrocardiography ( ECG / EKG ) Penyadap Sinyal Jantung
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat sebuah alat yang mampu menyadap sinyal jantung atau biasa disebut dengan electrocardiography. alat ini sangat sederhana sekali hanya menggunakan beberapa buah op-amp sebagai amplifier atau penguat dan juga sebagai filter aktif, tak lupa filter pasif pun juga turut terlibat didalamnya, yang penting frekuensi ECG adalah 0.05 Hz sampai 100 Hz dan filter notch 50 Hz harus sangat diperhatikan. untuk lebih jelasnya berikut adalah skemanya.
1.Untuk
rangkaian ECG Lead 1, penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif di
lengan kanan (1),elektrode positif di
lengan kiri (2) dan ground di kaki kanan.
2.Untuk
rangkaian ECG Lead 2, penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif (1) di
lengan kanan dan elektrode positif (2) di kaki kiri dan ground di kaki kanan.
3.Untuk rangkaian ECG Lead 3,
penempatan elektroda yaitu pada elektrode negatif (1) di lengan kiri dan
elektrode positif (2) di kaki kiri dan ground di kaki kanan.
a. Rangkaian ECG / EKG
b. Layout PCB
c. Gambar Alat
d. Skematik Power Supply 5v || GND || -5v
*NOTE :
1. PIN 6 Connect to GND
2. PIN 8 Connect to 5v
Membuat Alat Kendali via Bluetooth dan Pelacak Posisi Benda via SMS menggunakan Arduino dan GPS berbasis SMS GATEWAY
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat alat yang digunakan untuk melacak posisi benda dimana ia berada sekarang dengan menggunakan perantara sms, jadi pada alat telah terpasang sebuah GPS EM411 untuk mengetahui letak koordinatnya kemudian pemilik bisa monitoring posisinya dengan cara melakukan sms dengan text "Monitor" maka akan dibalas dengan koordinat pada alat tersebut, pada saat yang bersamaan Relay ON. kemudian jika dibalas dengan pesan text "Ok" maka Relay akan OFF. alat ini juga terdapat bluetooth yang mana untuk melakukan ON / OFF Relay langsung menggunakan aplikasi android jadi tidak perlu menggunakan sms pun bisa. untuk lebih jelasnya berikut adalah program dan skemanya.
Membuat Alat Pelacak Posisi Menggunakan GPS EM411 dan SMS GATEWAY ARDUINO
Pada kesempatan yang berbahagia kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat alat yang dapat melacak posisi keberadaan suatu benda misalnya sepeda motor atau mobil dengan menggunakan GPS dan SMS. jadi prinsip kerja alat ini yaitu dapat mengirimkan posisi dimana sekarang berada dengan mengirimkan sms "Monitor" maka akan dibalas dengan balasan berupa posisi sekarang yaitu koordinat latitude dan longitude-nya. alat ini menggunakan Arduino sebagai processornya dan modul sms menggunakan SIM800l. untuk GPS menggunakan TinyGPS EM411. untuk lebih jelasnya berikut adalah program dan skemanya.
Membuat Servo Controller Menggunakan Arduino dan Driver Servo I2C Shield
Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana cara membuat sebuah servo controller dengan menggunakan arduino dan servo driver i2c shield buatan adafruit industries. prinsip kerja alat ini adalah mengendalikan posisi horn servo sesuai dari nilai yang diinputkan melalui tombol. alat ini menggunakan lcd dan tombol untuk mengetahui nilai yang diset oleh user dan juga jika ingin mengembalikan posisi servo pada titik awal juga bisa. alat ini menggunakan arduino sebagai kontrollernya. untuk lebih jelasnya berikut adalah skema dan programnya.
pwm.setPWMFreq(60); // Analog servos run at ~60 Hz updates
yield();
}
// you can use this function if you'd like to set the pulse length in seconds
// e.g. setServoPulse(0, 0.001) is a ~1 millisecond pulse width. its not precise!
void setServoPulse(uint8_t n, double pulse) {
double pulselength;
pulselength = 1000000; // 1,000,000 us per second
pulselength /= 60; // 60 Hz
// Serial.print(pulselength); Serial.println(" us per period");
pulselength /= 4096; // 12 bits of resolution
// Serial.print(pulselength); Serial.println(" us per bit");
pulse *= 1000;
pulse /= pulselength;
// Serial.println(pulse);
pwm.setPWM(n, 0, pulse);
}
Komunikasi 2 Mikrokontroller dengan 433 MHz RF LINK Kit Bascom AVR
Pada pembahasan kali ini akan dijelaskan
bagaimana cara berkomunikasi antar mikrokontroller, hanya sebatas master dan
slave yang jumlahnya 1 master dan 1 slave tidak lebih karena modul 433Mhz RF
Link Kit hanya bisa menerima 1 macam data dari transmitter yang terdeteksi oleh
receiver, jadi kalau ada dua transmitter dengan frekuensi 433Mhz akan
mengakibatkan kerancuan data yang diterima oleh receiver, itulah kelemahan yang
ada di modul wireless ini, untuk bentuk alatnya seperti Gambar 6.42a berikut.
Seperti halnya komunikasi antar mikrokontroller,
pada alat ini akan menampilkan data yang dikirimkan oleh transmitter / master kemudian
data tersebut ditampilkan ke LCD 16x2 yang terdapat pada bagian receiver /
slave, menurut datasheet modul 433Mhz RF Link Kit bisa berkomunikasi maksimal
90 meter di area terbuka tanpa halangan, pada minimum sistem transmitter
terdapat satu buah tombol yang mana akan mengirimkan data lain jika di tekan
tombol tersebut sehingga total ada 2 data berbeda yang akan dikirimkan, yaitu
saat tombol ditekan misal akan mengirimkan huruf “Y” dan saat tombol dilepas
akan mengirimkan huruf “X”, seperti itu gambaran kerja alat ini. Fungsi dari alat ini yaitu bisa dikembangkan
untuk pengendali gerak robot secara wireless atau yang lainnya. Tujuan
dibuatnya alat ini yaitu untuk mengetahui bagaimana berkomunikasi antar
mikrokontroller secara wireless menggunakan 433Mhz RF Link Kit.
- Prinsip Kerja Alat
Alat
ini menggunakan 2 buah mikrokontroller bisa bertipe sama atau tidak,
tapi yang lebih baik menggunakan mikrokontroller setipe keduanya misal
ATMega16 dengan crystal 11.059200 pada bagian master kemudian bagian
slave pun seperti itu, jadi setipe lebih bagus, terdapat sebuah tombol
push button pada bagian transmitter dan pada bagian receiver terdapat
lcd 16x2. Pertama data dikirimkan oleh transmitter melalui port serial
TX, kemudian data dilewatkan ke frekuensi 433Mhz yang akan diterima oleh
rangkaian receiver, saat data telah diterima maka data tersebut
langsung ditampilkan ke layar LCD 16x2, penerimaan data menggunakan port
RX serial, jadi bisa disebut komunikasi secara serial dengan media
udara / frekuensi 433Mhz, untuk lebih jelasnya perhatikan bagan berikut.
- Rangkaian Hardware
Untuk
membuat alat ini memerlukan beberapa kompunen yaitu 2 buah minimum
sistem ATMega16 dengan LCD display 16x2 dan push button serta modul
433Mhz RF Link Kit wireless.berikut penjelasan masing-masing komponen
a. 433Mhz RF Link Kit Module
Modul
433Mhz RF Link Kit digunakan untuk mengirimkan data yang berupa angka
atau huruf dari master ke receiver, jadi modul ini saat pembelian
terdapat 2 buah modul yaitu master dan slave satu paketnya, untuk
spsifikasi modul ini seperti berikut
1. Menggunakan media frekuensi 433Mhz
2. Tegangan kerja 5 volt dc
3. Jarak transfer maksimal 90 meter di area terbuka
4. Receiver Data Output: High - 1/2 Vcc, Low - 0.7v
5. Transmitter Input Voltage: 3-12V
Untuk
menghubungkan ke mikrokontroller, hubungkan modul master ke bagian TX /
PortD.1 mikrokontroller kemudian bagian slave dihubungkan ke RX /
PortD.0 untuk penerimaan data, berikut gambar dan penjelasannya seperti
Gambar
Untuk menggunakan alat ini pertama aktifkan
kedua minimum sistem dengan memberikan tegangan 12 volt atau 9 volt dc kemudian
lihat apa yang tertulis pada layar LCD 16x2 bagian slave, jika tombol ditekan
akan mengirimkan huruf “Y” namun jika
dilepas atau tidak ditekan maka akan mengirimkan huruf “X”.
Membuat Genset Switch Otomatis Pengganti Aki dan Inverter
Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai bagaimana cara membuat sebuah alat yang memadukan antara sumber dari aki dan sumber dari genset, prinsip kerja alat ini yaitu terdapat solat panel atau PV (photovoltaic) yang akan mengisi battery aki, tegangan DC aki kemudian dikonversikan ke AC menggunakan inverter untuk menghidupkan lampu AC dan lainnya, jika aki sudah habis maka akan switch otomatis ke genset, jadi genset akan menyala dengan sendirinya tanpa bantuan petugas jaga, sehingga akan lebih cepat dan efisien. yang perlu diperhatikan yaitu mekanisme dalam menghidupkan genset, karena akan ada step CHOOKE dan RUN saat Knob Stater On. Untuk lebih jelasnya berikut adalah skema dan programnya.